PATI, Beritajateng.id – Kebakaran kembali melanda Kabupaten Pati di tengah musim kemarau yang semakin memperparah risiko kebakaran. Setelah sebelumnya si jago merah melalap sejumlah bangunan di Kecamatan Jaken, kini pada Selasa dinihari, 27 Agustus 2024, kebakaran kembali terjadi di Desa Bodeh, RT 05 RW 01, Kecamatan Pucakwangi.
Dua rumah milik warga, Ngadiman dan Kusno, menjadi korban dalam insiden ini. Dugaan sementara, api berasal dari pengasapan kandang sapi milik Kusno yang berada di belakang rumah, sebelum akhirnya merembet ke dinding kandang. Material kandang yang sebagian besar terbuat dari kayu membuat api dengan cepat menjalar ke seluruh rumah.
“Awal mula sekitar pukul 23.30 WIB, warga mendengar gaduh dan melihat rumah saudara Kusno bagian kandang (belakang) terbakar. Selang beberapa menit, api menjalar ke rumah Ngadiman di sebelahnya,” ungkap Kasatpol PP dan Damkar Pati, Sugiono, melalui laporan tertulis yang diterima wartawan.
Warga yang panik melihat kobaran api berusaha memadamkan dengan alat seadanya sambil segera menghubungi petugas kepolisian dan pemadam kebakaran (Damkar).
“Melihat adanya kebakaran tersebut, warga berusaha memadamkan api dan segera menghubungi petugas kepolisian dan Damkar,” tambah Sugiono.
Api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 02.15 WIB, setelah empat armada Damkar dan sepuluh petugas diterjunkan untuk menjinakkan si jago merah. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian material diperkirakan mencapai Rp 200 juta.
“Personil yang terlibat antara lain dari Damkar Kayen, Pati, dan Juwana. Satu armada dari BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) beserta empat personil, serta satu armada dari PMI (Palang Merah Indonesia) dan dua anggotanya,” tandas Sugiono. Lingkar Network | Arif Febriyanto – Beritajateng.id)