JEPARA, Beritajateng.id – Bertempat di Pendopo Kartini Jepara, ratusan warga bakal mengikuti nikah masal tanpa dipungut biaya. Rencananya, acara yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jepara ini, bakal berlangsung pada 21 Maret 2022.
Bupati Jepara, Dian Kristiandi meminta dukungan kepada para pimpinan perangkat daerah terkait, camat, Kepala KUA, modin, dan ketua ormas keagamaan untuk mendukung acara ini.
“Program ini semata-mata adalah untuk memberikan maslahat dan manfaat kepada warga Jepara,” jelasnya di Pendopo Kartini, Senin (14/02) pada acara sosialisasi program nikah masal gratis.
Program ini terselenggara sebagai wujud kepedulian Pemkab Jepara, agar warganya memiliki status hukum pernikahan yang sah secara agama maupun Negara. Sekaligus melindungi perempuan dan akan, agar memiliki status kependudukan dan hukum yang jelas.
Baca Juga
Santri Jepara Perlu Perda Pesantren | Ibnu Hajar : Kontribusi dalam berbagai bidang sangat besar
Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya dokumen kependudukan dan pencatatan sipil. Serta, mewujudkan indeks kebahagiaan warga dan sebagai sarana menekan angka pernikahan siri.
“Itu nanti kasihan anak-anaknya. Karena status pernikahan orang tuanya secara keabsahan belum diakui negara, kita fasilitasi mereka,” ucap bupati.
Nikah masal, juga sekaligus menyongsong hari jadi ke-473 Kabupaten Jepara. Para peserta yang ikut pada nikah masal ini nanti adalah warga yang muslim dan non muslim.
Bupati Dian Kristiandi juga mengumumkan kuota peserta nikah masal yakni 100 pasangan yang terdiri dari 90 calon pengantin muslim dan sepuluh non muslim.
“Sasarannya adalah warga Bumi Kartini yang masih berstatus bujang atau gadis, janda atau duda,” urainya.
Mekanisme pendaftaran peserta dilaksanakan di KUA wilayah masing-masing, dengan difasilitasi oleh desa atau kelurahan dan kecamatan. Sedangkan untuk calon pengantin non muslim, melalui pemuka agama sebagai penghubung pencatatan perkawinan di Disdukcapil Jepara.
Dalam sosialisasi tersebut turut dihadiri jajaran Forkopimda Jepara. Hadir pula para narasumber, yakni Kepala Kantor Kemenag Jepara Muh Habib, Kabid Pelayanan Pencatatan Sipil di Disdukcapil Jepara Kris Setyo Handayani, dan Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit di Dinkes Jepara Eko Cahyo Puspeno. (Lingkar Media Group | Koran Lingkar)