REMBANG, Beritajateng.id – SD Negeri 1 Woro di Kecamatan Kragan, Kabupaten Rembang mengadakan agenda pembuatan tikar pandan tradisional yang biasa disebut kloso. Proyek penerapan yang dijalankan oleh murid kelas 6 SD Negeri 1 Woro ini merupakan bagian dari kurikulum merdeka.
Diketahui, dalam kurikulum merdeka terdapat mata pelajaran P5 atau Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Mata pelajaran ini bertujuan untuk mengembangkan karakter pelajar agar sesuai dengan nilai-nilai pancasila.
Dalam menerapkan P5 ini, pihak SD Negeri 1 Woro mengusung aspek kontekstual yang mendasar pada kegiatan pembelajaran pada pengalaman nyata dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini berupa pembuatan kloso yang bisa dimanfaatkan untuk alas duduk.
Tikar pandan ini merupakan tikar yang dibuat dari bahan alami yang sangat mudah ditemukan di daerah sekitar Rembang yakni daun pandan duri. Adapun cara pembuatannya yakni membuang duri di dalam daun pandan terlebih dahulu.
Langkah selanjutnya yakni membelah daun tersebut menjadi dua dan dikeringkan dibawah terik matahari. Selanjutnya, daun pandan kering tersebut bisa dianyam menjadi tikar.
Diketahui, point dari pembuatan proyek yang diterapkan SD Negeri 1 Woro ini adalah memanfaatkan bahan alami dan memberikan pengalaman kepada siswa untuk menghasilkan suatu karya yang bernilai. (Lingkar Network | Beritajateng.id)