PATI, Beritajateng.id – Study tour atau wisata sekolah adalah salah satu acara tahunan yang biasa diselenggarakan sekolah. Tetapi karena pandemi Covid-19 yang belum usai, DPRD Pati mengimbau pihak sekolah untuk tidak menyelenggarakan study tour sampai kondisi kondusif.
“Kami belum memberikan izin bagi sekolah untuk melaksanakan study tour, mengingat kondisi yang belum kondusif,” ujar anggota Komisi D DPRD Pati, Muntamah pada Selasa (8/3).
Ia menilai, study tour bukan sesuatu yang urgent untuk dilakukan, apalagi di masa pendemi seperti ini.
“Pemerintah kemarin telah menghentikan sementara pembelajaran tatap muka untuk menghindari klaster sekolah. Jadi jangan sampai PTM dibatasi, malah sekolah bikin study tour yang bisa bikin angka Covid-19 kembali melonjak,” imbuhnya.
Baca Juga
DPRD Pati Muntamah Dukung PTM Terbatas 50 Persen
Semenjak pandemi pada Maret 2020 silam, semua kegiatan yang mengandung unsur keramaian memang dilarang. Jika diperbolehkan, tetap harus memperhatikan pembatasan kapasitas dan menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat.
Menurut Muntamah, banyak hal yang bisa menjadi masalah jika study tour tetap diselenggarakan di masa pendemi.
“Pihak sekolah akan kesulitan mengawasi anak-anak ketika study tour. Terlebih lagi di tempat wisata, anak-anak akan bermain dengan bebas yang dikhawatirkan lalai pada protokol kesehatan (prokes) dan malah memunculkan klaster baru. Karena itu, sebaiknya ditunda hingga kondisi aman,” pesannya. (Lingkar Network | Beritajateng.id)